15 Tips Anti Banned Google Adsense

15 Tips Anti Banned Google Adsense – Perlu diketahui bahwa Banned Google Adsense adalah momok yang sangat ditakuti oleh para publisher Google Adsense. Baru buat akun Banned? Abis nerima PIN malah Banned? Yang paling nyesek yaitu saat mau Payout malah Banned! Dikit-dikit Banned, dikit-dikit Banned, padahal buat akunnya susah, apa Google Adsense emang gak mau bayar para publisher? Itu ndak bener bro, sebenarnya jika para publisher tahu caranya, maka para publisher akan terhindar dari Banned. Di bawah ini adalah 15 hal yang perlu diperhatikan saat bermain Google Adsense agar terhindar dari Banned :

1. Klik Iklan Sendiri

Perlu diketahui bahwa anda tidak diperbolehkan untuk mengklik iklan sendiri atau menyuruh orang lain untuk mengklik iklan anda. Dengan iming-iming agar cepat menjadi kaya dan mendapatkan hasil yang lebih banyak dari Google Adsense, kebanyakan orang melakukan hal bodoh ini. Bukannya kaya malah akunnya yang kena Banned Permanen (seumur hidup) dan hanya penyesalan yang tersisa.

2. Iklan Lain

Jangan sesekali memasang iklan lain selain Google Adsense pada blog anda dengan alasan penghasilan yang anda peroleh dari blog anda kurang atau tidak memenuhi target. Justru dengan memasang iklan lain pada blog anda, maka penghasilan dari blog anda akan terbagi 2 antara penghasilan yang anda peroleh dari Google Adsense dan iklan lain. Selain itu apabila pihak Google Adsense mengetahui bahwa anda memasang iklan lain selain Google Adsense di blog anda, maka tamatlah sudah nasib blog anda. Blog anda akan diblokir oleh Google Adsense. Iklan lain yang dimaksud mencakup Chitika, Bidvertiser, Lijit, Viglink, Kontera dan iklan-iklan yang lainnya kecuali Infolinks. Pada dasarnya Infolinks memang diperbolehkan apabila dikombinasikan dengan Google Adsense, tetapi seperti yang sudah dikatakan sebelumnya, penghasilan anda akan terbagi 2.

3. CTR (Click-Through Rate)

CTR (Click-Through Rate) adalah presentase antara jumlah pengunjung dengan jumlah klik pada blog anda. Jika hari ini blog anda mendapatkan 200 kunjungan dan 4 klik, maka CTR (Click-Through Rate) blog anda hari ini adalah 2% dengan menggunakan perhitungannya sebagai berikut : 4 klik / 200 kunjungan x 100 = 2%. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa semakin kecil CTR (Click-Through Rate) blog anda, maka semakin bagus blog anda. Oleh sebab itu usahakan agar rata-rata CTR (Click-Through Rate)/bulan dari blog anda di bawah 5% agar blog anda terhindar dari Banned. Untuk membuat rata-rata CTR (Click-Through Rate)/bulan dari blog anda stabil di bawah 5% sebenarnya sangat mudah yaitu tingkatkan jumlah pengunjung blog anda. Dengan meningkatkan jumlah pengunjung blog anda, maka peluang untuk mendapatkan rata-rata CTR (Click-Through Rate)/bulan yang lebih ramping sangat realistis.

4. Bom Klik

Bom Klik adalah salah satu peristiwa menyebalkan yang sering dialami oleh para publisher Google Adsense. Pasalnya ada oknum, orang yang tak bertanggung jawab atau orang yang dendam terhadap anda yang dengan sengaja membombardir dan mengklik iklan anda berkali-kali dalam jangka waktu yang sangat singkat dengan tujuan meningkatkan CTR (Click-Through Rate) blog anda, agar blog anda didepak dari Google Adsense. Oleh sebab itu bagi anda para publisher yang blognya menggunakan CMS WordPress, ada kabar baik untuk anda, karena anda bisa menggunakan plugin WordPress Clickbomb-Protect agar terhindar dari Bom Klik yang sangat menyebalkan ini. Clickbomb-Protect mampu menangkal klik yang dilakukan secara betubi-tubi oleh oknum, orang yang tak bertanggung jawab atau orang yang dendam terhadap anda dengan cara membatasi jumlah klik per hari dan memblokir IP Address yang digunakan untuk melakukan Bom Klik. Silahkan klik di sini untuk mendownload plugin WordPress Clickbomb-Protect.

5. Pengunjung Drop

Jangan sampai pengunjung website anda drop tiba-tiba. Hal itu juga dapat meningkatkan CTR (Click-Through Rate) blog anda secara signifikan, sehingga blog anda berpeluang didepak dari Google Adsense. Pengunjung drop sendiri biasanya disebabkan oleh hosting error, badai deindex, blog masuk Google SandBox, blog terkena hack dan sebagainya. Oleh sebab itu apabila anda mengalami hal tersebut alangkah baiknya jika anda mencopot iklan Google Adsense yang ada di blog anda terlebih dahulu. Setelah blog anda normal kembali, silahkan pasang iklannya lagi.

6. Iklan Pop Up & Floating

Iklan Pop Up adalah iklan yang muncul di Web Browser anda secara tiba-tiba tanpa keinginan anda, sedangkan Iklan Floating adalah iklan yang selalu berada pada tempatnya walau scroll anda tarik ke bawah ataupun ke atas. Jangan sesekali mencoba mengedit kode iklan Google Adsense sehingga menjadi Iklan Pop Up atau Floating demi meningkatkan jumlah klik, karena sesuai dengan TOS (Term of Service) Google Adsense hal tersebut sangat dilarang. Pada dasarnya Iklan Pop Up & Floating adalah jenis iklan yang sangat mengganggu, selain dilarang oleh Google Adsense, hal tersebut juga bisa berdampak pada blog anda yaitu dengan menurunnya jumlah pengunjung blog anda, dikarenakan pengunjung merasa kenyamanannya telah terganggu, sehigga harus menutup blog anda dan tak akan datang kembali.

7. Iframe

Iframe adalah sebuah bingkai yang didesain khusus untuk menampilkan blog anda (Blog A) pada suatu halaman blog anda yang lain (Blog B), sehingga ketika anda membuka halaman blog anda yang lain (Blog B), maka secara otomatis anda juga akan membuka blog anda (Blog A) dan tampilan blog anda juga akan muncul pada bingkai yang sudah didesain tadi. Apabila iklan Google Adsense sudah anda pasang pada blog anda (Blog A), maka iklan tersebut juga akan muncul di dalam bingkai pada halaman blog anda yang lain (Blog B). Dengan kata lain ketika anda membuka Blog B, maka secara otomatis anda juga membuka Blog A (sekali tepuk 2 lalat kena). Cara ini memang bagus untuk meningkatkan pengunjung, akan tetapi Google Adsense mengharamkan cara ini, karena Google Adsense tidak suka pengunjung yang dilewatkan melalui perantara tanpa harus membuka blog itu sendiri.

8. Copyright

Usahakan apa yang anda tulis atau bagikan di blog anda tidak mengandung Copyright (hak cipta), agar artikel yang anda publikasikan tidak mendapatkan peringatan dari Google Adsense. Ketika anda mendapatkan peringatan dari Google Adsense, anda bisa mengedit atau menghapus artikel tersebut. Tetapi jika anda sering mendapatkan peringatan dari Google Adsense, bukan tidak mungkin akun Google Adsense anda akan Banned Permanen.

9. Konten Copas

Konten Copas adalah artikel yang anda copy dari blog lain, lalu anda paste di blog anda. Sebenarnya Konten Copas masih bisa diampuni oleh Google Adsense asalkan menyertakan sumbernya atau ditulis ulang (rewrite). Tapi tidak menutup kemungkinan untuk jangka panjang blog yang memiliki Konten Copas, cepat lambat akan Banned oleh Google Adsense walaupun sudah mencantumkan sumbernya.

10. Konten Ilegal

Konten Ilegal sendiri mencakup konten pornografi, sara, narkotika dan sejenisnya. Pada TOS (Term of Service) Google Adsense sudah dijelaskan bahwa Google Adsense tidak boleh disertakan pada blog yang mengandung konten tersebut. Hukumannya bagi yang melanggar adalah akun Google Adsense Banned Permanen tanpa pemberitahuan terlebih dahulu.

11. Minim Konten

Minim Konten adalah artikel yang jumlah katanya hanya sedikit (di bawah 50 kata) atau artikel yang gambarnya jauh lebih banyak bila dibandingkan dengan tulisannya. Konten yang seperti itu tentunya membuat iklan Google Adsense terlihat mencolok dibadingkan dengan isi konten itu sendiri. Ketika iklan Google Adsense terlihat mencolok, tentunya banyak pengunjung yang salah klik, karena pengunjung mengira itulah konten yang mereka cari. Padahal sebenarnya mereka sudah terkecoh, walaupun di pihak anda tidak ada niatan untuk mengecoh pengunjung sekalipun. Itu lah sebabnya Google Adsense tidak suka pada blog-blog yang Minim Konten, sehingga anda harus segera memperbaikinya sebelum terlambat.

12. Gambar

Jangan pernah memasang iklan Adsense dekat dengan gambar, karena hal itu juga bisa membuat iklan Google Adsense terlihat mencolok atau terlihat seperti kamuflase yang seolah-olah iklan tersebut adalah gambar yang ada di dalam konten tersebut. Sehingga hal tersebut juga dapat mengecoh para pengunjung untuk mengklik iklan Google Adsense dan meningkatkan CTR (Click-Through Rate) blog anda secara signifikan yang berdampak negatif (Banned) terhadap akun Google Adsense anda.

13. Kode Google Adsense

Jangan sesekali anda memberikan kode Google Adsense anda ke orang lain atau orang yang tidak anda kenal. Karena bisa saja orang tersebut menyalahgunakan kode tersebut, sehingga mengakibatkan akun Google Adsense anda Banned Permanen. Untuk mencegah hal tersebut terjadi, silahkan atur akun Google Adsense anda agar semua iklan hanya muncul di blog-blog yang anda miliki saja.

14. Komputer Lain

Hindari berganti-ganti komputer/laptop/perangkat lain ketika login ke akun Google Adsense anda, karena setiap kali anda login menggunakan komputer/laptop/perangkat lain, maka anda akan otomatis terdeteksi sebagai orang lain. Itu karena setiap komputer/laptop/perangkat memiliki MAC Address dan ID User Sistem Operasi yang berbeda walaupun pada satu jaringan yang sama (IP Address sama). Apabila orang lain pernah login ke akun Google Adsense miliknya atau temannya, bahkan membuat akun baru menggunakan komputer/laptop/perangkat yang pernah anda gunakan, maka akun Google Adsense anda akan terdeteksi sebagai akun ganda dan hal itu sangat dilarang oleh Google Adsense. Karena pada dasarnya 1 orang hanya diperbolehkan memiliki 1 akun Google Adsense. Berdasarkan pengalaman yang ada, sebelum anda Payout (gajian), akun Google Adsense anda akan Banned Permanen jika terdeteksi memiliki lebih dari 1 akun Google Adsense dalam 1 komputer/laptop/perangkat. Google Adsense berhak Banned Permanen akun Google Adsense anda tanpa harus membayar anda terlebih dahulu, karena peraturan tersebut sudah terkandung di dalam TOS (Term of Service) Google Adsense yang sudah anda setujui sebelumnya.

15. Mantan Banned Google Adsense

Jika anda adalah Mantan Banned Google Adsense yang ingin mencoba membuat akun Google Adsense baru, alangkah baiknya jika anda membuat akun Google Adsense atas nama orang tua, saudara atau tetangga anda. Jika anda tetap menggunakan nama anda yang sudah pernah Banned sebelumnya, sepertinya akan sangat mustahil jika akun tersebut bisa bertahan hingga Payout. Karena pada dasarnya nama anda sudah masuk database Google Adsense sebagai mantan Banned, sehingga akun anda akan Banned terlebih dahulu sebelum Payout. Sebelum anda membuat akun baru atas nama nama orang tua, saudara atau tetangga, sebaiknya buat ID User baru atau install ulang komputer/laptop anda yang sudah pernah anda gunakan untuk membuat akun Google Adsense yang dulunya sudah pernah Banned Permanen, agar Google Adsense tidak mengklaim anda menggunakan akun ganda. Apabila anda menggunakan komputer/laptop baru, anda tidak perlu membuat ID User baru atau menginstall ulang komputer/laptop anda.